Pemprov Kalteng Salurkan Bansos Tahap II di Dua Kecamatan di Kabupaten Mura

Murung Raya, gemakalteng.co.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menyalurkan beras subsidi pada Pasar Murah di dua Kecamatan di Kabupaten Murung Raya (Mura), Jumat (29/3/2024). Pasar Murah ini merupakan penyaluran bantuan sosial (bansos) tahap II, dimana penyaluran tahap I sudah dilaksanakan pada tanggal 17-19 Maret 2024 lalu.
Pelaksanaan pemyaluran bansos ini dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Prov Kalteng H Nuryakin dan turut dihadiri Sekretaris DPRD Prov. Kalteng H Pajarudinnoor, Ketua KADIN Kalteng H Rahmat Nasution Hamka, sejumlah Kepala Perangkat Daerah Prov Kalteng, serta pejabat lingkup Kabupaten Murung Raya.
Dikesempatan tersebut, saat berada di Kelurahan Tumbang Lahung Kecamatan Permata Intan Sekda mengatakan Gubernur Kalteng ingin melihat secara detail denyut jantung kehidupan masyarakat di seluruh Kalteng.
“Keinginan Bapak Gubernur ini adalah supaya inflasi yang selama ini terjadi akibat kenaikan bahan pokok, bisa kita minimalkan. Karena biasanya mendekati hari besar keagamaan, harga beras, minyak goreng, gula dan kebutuhan pokok lainnya selalu mengalami kenaikan,” ucap Sekda.
Diharapkannya, kegiatan ini bisa meringankan beban yang selama ini dirasakan masyarakat, terutama di bulan penuh berkah.
“Di Pasar Murah Kecamatan Permata Intan ini ada 1000 paket beras subsidi yang berisikan 10 kg per paketnya seharga 175 ribu rupiah per paket, namun Pemprov Kalteng memberikan subsidi sebesar 155 ribu rupiah, sehingga masyarakat hanya menebus dengan harga 20 ribu rupiah,” imbuhnya.
Selanjutnya, Sekda Nuryakin bertolak ke Pasar Murah di Kelurahan Tumbang Kunyi, Kecamatan Sumber Barito. Di Pasar Murah tersebut, Sekda menyalurkan beras subsidi sebanyak 1000 paket yang berisikan 10 kg beras per paketnya. Sama seperti lokasi sebelumnya, beras yang dijual dengan harga 175 ribu rupiah per paketnya tersebut juga disubsidi oleh Pemprov Kalteng sebesar 155 ribu rupiah, sehingga masyarakat hanya menebus dengan harga 20 ribu rupiah. (Red)